Belajar Forex – Euro mendekati level terendah dua tahun terhadap dollar AS sebelum laporan Jerman yang diperkirakan akan menunjukkan kepercayaan bisnis turun untuk bulan ketujuh.
Euro memperpanjang penurunan terhadap sebagian besar mata uang utama setelah Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengatakan akan melakukan apa yang harus dilakukan untuk menaikkan inflasi. Yen berada di sekitar 1.1 persen dari level terendah tujuh tahun terhadap dollar AS seiring jajak pendapat menunjukkan Partai Perdana Menteri Shinzo Abe memiliki dukungan paling banyak untuk dilaksanakannya pemilihan umum lebih awal. Mata uang Australia dan Selandia Baru naik untuk hari ketiga setelah pemotongan suku bunga China pada akhir pekan lalu.
“Kami punya ekonomi Jerman yang lemah dan risiko disinflasi,” kata Ray Attrill, the global co-head of currency strategy di National Australia Bank Ltd di Sydney.
Euro diperdagangkan pada $ 1.2388 pada pukul 09:54. Euro tergelincir 0.2 persen menjadi ¥ 145.74. Yen menguat 0.1 persen menjadi 117.68 per dollar AS. Yen sempat mencapai 118.98 pada 20 November, terlemah sejak Agustus 2007. Pasar Jepang ditutup untuk libur publik hari ini.
Data German Ifo Business Climate berdasarkan survei diperkirakan turun menjadi 103.0 dari 103.2 pada bulan Oktober.
Sumber: Bloomberg.com
0 comments:
Post a Comment