Mengapa Memiliki Rencana Trading (Trading Plan)?
Kamu mungkin telah belajar begitu banyak dan telah belajar sejauh ini dengan pendidikan Kamu, dan tetap saja Kamu masih belum lulus SMA. Bukan, Kamu tidak bodoh, TETAPI Kamu tidak memiliki rencana perdagangan.
Intinya adalah Kamu bisa mengisi otak Kamu dengan begitu banyak informasi, tetapi tanpa perencanaan dagang yang baik dan disiplin untuk mengikutinya, Kamu TIDAK AKAN pernah berhasil.
Anggaplah rencana dagang Kamu sebagai peta menuju sukses. Rencana sukses tersebut akan menjadi pengingat yang konstan mengenai cara Kamu akan menghasilkan uang di pasar ini. Tentu saja, rencana semacam itu tidak diperlukan, dan jika kamu bisa membuat kehidupan Kamu dengan berdagang tanpa rencana, kami akan membungkuk dan menyembah Kamu sebagai Dewa Zeus Pasar Forex.
Jadi Kamu BISA berdagang tanpa rencana kalau memang itu mau Kamu, tetapi sebelum Kamu membuat keputusan tersebut, mari kami beri Kamu sedikit alasan MENGAPA Kamu wajib memiliki rencana atau Trading Plan.
Alasan Memiliki Rencana Dagang (Trading Plan)
Alasan 1:
Rencana dagang tersebut mempertahankan Kamu di arah yang benar Konsistensi sangat penting untuk dimilikidi dalam ruinitas perdagangan Kamu karena konsistensi tersebut memungkinkan Kamu untuk benar-benar mengukur seberapa sukses Kamu sebagai seorang pedaganag. Jika Kamu kedengarannya memiliki sistem perdagangan tetapi Kamu selalu melanggar aturan tersebut, bagaimana kamu bisa benar-benar tahu seberapa bagus sistem Kamu tersebut? Rencana dagang Kamu akan menjaga Kamu untuk tetap mengarah ke target. Bacalah setiap hari dan ikutilah aturannya.
Alasan 2:
Perdagangan adalah sebuah bisnis dan bisnis yang berhasil SELALU memiliki rencana. Saya tidak pernah melihat suatu bisnis yang sukses tanpa diawali dengan suatu rencana. Apakah sejujurnya Kamu mengira bahwa Wal-Mart hanya diciptakan dengan tindakan dan kemudian secara ajaib menjadi sukses? Atau bagaimana dengan McDonalds? Saya yakin hampir semua orang bisa membuat hamburger yang lebih enak daripada McDonalds, tetapi beda antara mereka dengan para individu adalah mereka memiliki rencana bisnis yang berhasil yang membimbing mereka untuk sukses.
Dengan cara yang sama, Kamu bisa menghubungkan kisah McDonalds dengan karier perdagangan Kamu. Entah itu dengan keberuntungan atau pengalaman, setiap orang bisa menghasilkan uang di forex. Namun demikian, perbedaan antara pedagang yang kalah dengan pedagang yang sukses ialah RENCANA-nya. Jika Kamu memiliki rencana dagang yang baik dan Kamu cukup disiplin untuk mengikutinya, Kamu akan berhasil!
Sekarang Kamu tahu mengapa Kamu wajib memiliki rencana dagang. Mari kita lihat apa yang membentuk sebuah rencanan dagang…
Apa yang Seharusnya Ada di dalam Rencana Dagang?
Rencana dagang bisa sederhana atau kompleks sesuai keinginan Kamu, tetapi yang paling penting adalah bahwa sebenarnya Kamu MEMILIKI suatu rencana dan Kamu MENGIKUTI rencana tersebut. Dengan demikian, berikut ini adalah beberapa hal penting yang harus dimiliki oleh setiap rencana dagang.
1. Sistem dagang
Ini adalah inti dari rencana dagang Kamu. Sistem ini harus menjadi salah satu yang harus diuji kembali secara menyeluruh, dan telah dipakai untuk berdagang setidaknya selama dua bulan pada akun demo. Termasuk semua informasi yang penting mengenai sistem Kamu seperti: kerangka waktu yang Kamu pergunakan, kriteria untuk masuk dan keluar, berapa banyak resiko kamu pada setiap perdagangan, pasangan mata uang mana yang Kamu perdagangkan dan berapa banyak lot yang Kamu perdagangkan.
Contoh:
Saya adalah seorang pedagang intra-hari dan saya berdagang dengan grafik 10 menit. Saya masuk pada saat ada moving average melintas dan seluruh indikator saya mendukung arahnya. Saya hanya berdagang pasangan mata uang EUR/USD dan saya beresiko tidak lebih dari 2% dari akun saya pada setiap perdagangan. Untuk saat ini, saya berdagang 5 mini lot dan akan meningkatkan ukuran lot saya sesuai dengan aturan 2% manajemen uang saya.
2. Rutinitas dagang Kamu
Ini adalah bagian yang sangat penting dari rencana Kamu karena rutinitas ini akan menentukan tiga hal penting: ketika Kamu akan menganalisa pasar dan rencana perdagangan Kamu, ketika Kamu akan benar-benar melihat pasar untuk melakukan perdagangan, dan ketika Kamu akan mengevaluasi tindakan-tindakan Kamu pada saat hari perdagangan Kamu.
3. Pola Pikir Kamu
Tanyalah setiap pedagang di luar sana dan mereka akan memberitahukan kepada Kamu bahwa satu hal yang paling berat yang harus dilakukan adalah ketika perdagangan membawa emosi Kamu dari perdagangan tersebut. Pada bagian rencana dagang Kamu ini akan menjelaskan apa kerangka pemikiran Kamu pada saat Kamu berdagang.
Contoh:
4. Kelemahan Kamu
Ya, kita semua memiliki kelemahan. Kita hanya tidak suka membicarakannya. Tetapi tanyalah kepada diri kamu sendiri, “Bagaimana Kamu akan bisa menjadi lebih baik, jika Kamu tidak melakukan apa yang seharusnya Kamu kerjakan?” Bagian ini akan menjadi jalan tujuan agar tetap di jalur berkenaan dengan hal-hal yang perlu Kamu kerjakan untuk menjadi seorang pedagang yang lebih baik.
Contoh:
5. Tujuan-tujuan Kamu
“Untuk menghasilkan banyak uang” bukanlah tujuan yang bagus. Duduklah dan benar-benar berpikir mengenai apa yang ingin Kamu capai sebagai seorang pedagang. Kamu ingin berdagang sebagai mata pencaharian? Berapa banyak keuntungan yang bisa Kamu harapkan secara realistis dari perdagangan berdasarkan pengetahuan dan pengalaman Kamu? Tujuan Kamu tidak harus selalu soal menghasilkan uang. Mungkin kamu ingin menjadi lebih disiplin atau mendapatkan kepercayaan diri yang lebih besar. Tujuan-tujuan tersebut bisa dengan alasan pribadi. Apa yang KAMU inginkan mengenai hal ini? Gunakan tujuan-tujuan tersebut sebagai motivasi Kamu pada saat-saat sulit. Tujuan-tujuan tersebut akan mejadi visi Kamu.
6. Jurnal dagang Kamu
Ini bisa menjadi perkakas yang berharga untuk membantu Kamu menjadi seorang pedagang yang lebih baik. Pastikan Kamu lakukan semua perdagangan Kamu dan mengapa Kamu melakukannya. Kemudian turun ke jalan lalu Kamu bisa melihat kembali dan mengevaluasi perdagangan Kamu melihat kemajuan yang Kamu capai. Saya telah melihat kembali ke belakang pada jurnal dagang saya dan telah melihat betapa saya sudah tumbuh sebagai seorang pedangang. Entri pertama saya sangat mendasar dan saya telah maju, perdagangan saya sangat berarti bagi saya sekarang. Saya telah mendapatkan banyak kepercayaan diri melalui karier saya dan dengan melihat kembali ke belakang di perdagangan saya, saya benar-benar merasa mampu mengevaluasi diri saya sendiri dan melihat apakah saya semakin dekat dengan tujuan saya. Perkakas ini akan membantu Kamu secara luar biasa dalam jangka panjang, jadi luangkan waktu sejenak setiap hari dan catat perdagangan Kamu. Kamu akan bahagia karena berhasil melakukannya.
Kamu bisa mendapatkan seluruh perkakas trading di dunia, tetapi jika Kamu tidak memiliki suatu rencana mengenai cara Kamu menggunakannya, Kamu tidak akan pernah sukses. Ingat, Kamu sedang mengawali suatu bisnis, dan jika Kamu ingin bisnis Kamu sukses, Kamu harus memiliki RENCANA atau Trading Plan yang Benar !
Kamu mungkin telah belajar begitu banyak dan telah belajar sejauh ini dengan pendidikan Kamu, dan tetap saja Kamu masih belum lulus SMA. Bukan, Kamu tidak bodoh, TETAPI Kamu tidak memiliki rencana perdagangan.
Intinya adalah Kamu bisa mengisi otak Kamu dengan begitu banyak informasi, tetapi tanpa perencanaan dagang yang baik dan disiplin untuk mengikutinya, Kamu TIDAK AKAN pernah berhasil.
Anggaplah rencana dagang Kamu sebagai peta menuju sukses. Rencana sukses tersebut akan menjadi pengingat yang konstan mengenai cara Kamu akan menghasilkan uang di pasar ini. Tentu saja, rencana semacam itu tidak diperlukan, dan jika kamu bisa membuat kehidupan Kamu dengan berdagang tanpa rencana, kami akan membungkuk dan menyembah Kamu sebagai Dewa Zeus Pasar Forex.
Jadi Kamu BISA berdagang tanpa rencana kalau memang itu mau Kamu, tetapi sebelum Kamu membuat keputusan tersebut, mari kami beri Kamu sedikit alasan MENGAPA Kamu wajib memiliki rencana atau Trading Plan.
Alasan Memiliki Rencana Dagang (Trading Plan)
Alasan 1:
Rencana dagang tersebut mempertahankan Kamu di arah yang benar Konsistensi sangat penting untuk dimilikidi dalam ruinitas perdagangan Kamu karena konsistensi tersebut memungkinkan Kamu untuk benar-benar mengukur seberapa sukses Kamu sebagai seorang pedaganag. Jika Kamu kedengarannya memiliki sistem perdagangan tetapi Kamu selalu melanggar aturan tersebut, bagaimana kamu bisa benar-benar tahu seberapa bagus sistem Kamu tersebut? Rencana dagang Kamu akan menjaga Kamu untuk tetap mengarah ke target. Bacalah setiap hari dan ikutilah aturannya.
Alasan 2:
Perdagangan adalah sebuah bisnis dan bisnis yang berhasil SELALU memiliki rencana. Saya tidak pernah melihat suatu bisnis yang sukses tanpa diawali dengan suatu rencana. Apakah sejujurnya Kamu mengira bahwa Wal-Mart hanya diciptakan dengan tindakan dan kemudian secara ajaib menjadi sukses? Atau bagaimana dengan McDonalds? Saya yakin hampir semua orang bisa membuat hamburger yang lebih enak daripada McDonalds, tetapi beda antara mereka dengan para individu adalah mereka memiliki rencana bisnis yang berhasil yang membimbing mereka untuk sukses.
Dengan cara yang sama, Kamu bisa menghubungkan kisah McDonalds dengan karier perdagangan Kamu. Entah itu dengan keberuntungan atau pengalaman, setiap orang bisa menghasilkan uang di forex. Namun demikian, perbedaan antara pedagang yang kalah dengan pedagang yang sukses ialah RENCANA-nya. Jika Kamu memiliki rencana dagang yang baik dan Kamu cukup disiplin untuk mengikutinya, Kamu akan berhasil!
Sekarang Kamu tahu mengapa Kamu wajib memiliki rencana dagang. Mari kita lihat apa yang membentuk sebuah rencanan dagang…
Apa yang Seharusnya Ada di dalam Rencana Dagang?
Rencana dagang bisa sederhana atau kompleks sesuai keinginan Kamu, tetapi yang paling penting adalah bahwa sebenarnya Kamu MEMILIKI suatu rencana dan Kamu MENGIKUTI rencana tersebut. Dengan demikian, berikut ini adalah beberapa hal penting yang harus dimiliki oleh setiap rencana dagang.
1. Sistem dagang
Ini adalah inti dari rencana dagang Kamu. Sistem ini harus menjadi salah satu yang harus diuji kembali secara menyeluruh, dan telah dipakai untuk berdagang setidaknya selama dua bulan pada akun demo. Termasuk semua informasi yang penting mengenai sistem Kamu seperti: kerangka waktu yang Kamu pergunakan, kriteria untuk masuk dan keluar, berapa banyak resiko kamu pada setiap perdagangan, pasangan mata uang mana yang Kamu perdagangkan dan berapa banyak lot yang Kamu perdagangkan.
Contoh:
Saya adalah seorang pedagang intra-hari dan saya berdagang dengan grafik 10 menit. Saya masuk pada saat ada moving average melintas dan seluruh indikator saya mendukung arahnya. Saya hanya berdagang pasangan mata uang EUR/USD dan saya beresiko tidak lebih dari 2% dari akun saya pada setiap perdagangan. Untuk saat ini, saya berdagang 5 mini lot dan akan meningkatkan ukuran lot saya sesuai dengan aturan 2% manajemen uang saya.
2. Rutinitas dagang Kamu
Ini adalah bagian yang sangat penting dari rencana Kamu karena rutinitas ini akan menentukan tiga hal penting: ketika Kamu akan menganalisa pasar dan rencana perdagangan Kamu, ketika Kamu akan benar-benar melihat pasar untuk melakukan perdagangan, dan ketika Kamu akan mengevaluasi tindakan-tindakan Kamu pada saat hari perdagangan Kamu.
3. Pola Pikir Kamu
Tanyalah setiap pedagang di luar sana dan mereka akan memberitahukan kepada Kamu bahwa satu hal yang paling berat yang harus dilakukan adalah ketika perdagangan membawa emosi Kamu dari perdagangan tersebut. Pada bagian rencana dagang Kamu ini akan menjelaskan apa kerangka pemikiran Kamu pada saat Kamu berdagang.
Contoh:
- Saya akan melihat apa yang ada di Grafik dan bukan apa yang ingin saya lihat.
- Tidak peduli bagaimana biasanya saya terhadap suatu arah, saya akan memastikan untuk berdagang hanya apa yang mata saya lihat dan bukan berdasarkan apa kata perasaan.
- Saya tidak akan “dendam” kepada pasar jika saya kalah dalam perdagangan.
- Saya tidak akan memukul diri saya sendiri jika saya kalah dalam berdagang. Selain itu juga saya akan ambil kekalahan tersebut sebagai pengalaman pembelajaran dan terus berdagang.
4. Kelemahan Kamu
Ya, kita semua memiliki kelemahan. Kita hanya tidak suka membicarakannya. Tetapi tanyalah kepada diri kamu sendiri, “Bagaimana Kamu akan bisa menjadi lebih baik, jika Kamu tidak melakukan apa yang seharusnya Kamu kerjakan?” Bagian ini akan menjadi jalan tujuan agar tetap di jalur berkenaan dengan hal-hal yang perlu Kamu kerjakan untuk menjadi seorang pedagang yang lebih baik.
Contoh:
- Saya cenderung berdagang secara berlebihan. Kapanpun saya kehilangan posisi, saya marah dan segera berusaha untuk “balas dendam” pada pasar tersebut.
- Saya cenderung keluar lebih awal di perdagangan.
- Saya tidak mematuhi aturan sistem saya setiap saat.
- Saya tidak menuruti manajemen uang saya setiap saat.
5. Tujuan-tujuan Kamu
“Untuk menghasilkan banyak uang” bukanlah tujuan yang bagus. Duduklah dan benar-benar berpikir mengenai apa yang ingin Kamu capai sebagai seorang pedagang. Kamu ingin berdagang sebagai mata pencaharian? Berapa banyak keuntungan yang bisa Kamu harapkan secara realistis dari perdagangan berdasarkan pengetahuan dan pengalaman Kamu? Tujuan Kamu tidak harus selalu soal menghasilkan uang. Mungkin kamu ingin menjadi lebih disiplin atau mendapatkan kepercayaan diri yang lebih besar. Tujuan-tujuan tersebut bisa dengan alasan pribadi. Apa yang KAMU inginkan mengenai hal ini? Gunakan tujuan-tujuan tersebut sebagai motivasi Kamu pada saat-saat sulit. Tujuan-tujuan tersebut akan mejadi visi Kamu.
6. Jurnal dagang Kamu
Ini bisa menjadi perkakas yang berharga untuk membantu Kamu menjadi seorang pedagang yang lebih baik. Pastikan Kamu lakukan semua perdagangan Kamu dan mengapa Kamu melakukannya. Kemudian turun ke jalan lalu Kamu bisa melihat kembali dan mengevaluasi perdagangan Kamu melihat kemajuan yang Kamu capai. Saya telah melihat kembali ke belakang pada jurnal dagang saya dan telah melihat betapa saya sudah tumbuh sebagai seorang pedangang. Entri pertama saya sangat mendasar dan saya telah maju, perdagangan saya sangat berarti bagi saya sekarang. Saya telah mendapatkan banyak kepercayaan diri melalui karier saya dan dengan melihat kembali ke belakang di perdagangan saya, saya benar-benar merasa mampu mengevaluasi diri saya sendiri dan melihat apakah saya semakin dekat dengan tujuan saya. Perkakas ini akan membantu Kamu secara luar biasa dalam jangka panjang, jadi luangkan waktu sejenak setiap hari dan catat perdagangan Kamu. Kamu akan bahagia karena berhasil melakukannya.
Kamu bisa mendapatkan seluruh perkakas trading di dunia, tetapi jika Kamu tidak memiliki suatu rencana mengenai cara Kamu menggunakannya, Kamu tidak akan pernah sukses. Ingat, Kamu sedang mengawali suatu bisnis, dan jika Kamu ingin bisnis Kamu sukses, Kamu harus memiliki RENCANA atau Trading Plan yang Benar !
SALAM TRADER.
0 comments:
Post a Comment