Iklan

BISNIS ONLINE TRADING FOREX

Posted by larosfx on 04 October 2012

APA ITU FOREX?

Saat pertama kali masuk ke catatan-trading-forex.blogspot.com ini, dalam hati kamu pasti dihinggapi pertayaan-pertayaan yang kamu sendiri tidak bisa menjawab. Apa itu forex? makanan apa itu? atau mungkin kamu berpikir kalau forex adalah sejenis obat-obatan. he.... he.... Sebagai cuplikan, forex itu sebenarnya bisnis lho.
Nah lho ada yang kaget malahan. hik...hik... jangan kaget, memang seperti itu forex yang saya maksud. Trading Forex adalah suatu bisnis dibidang Valuta asing yang mengambil keuntungan dari selisih nilai mata uang dari dua negara. Serupa seperti maney changer (penukaran mata uang asing) tetapi tidak sama. nah lho, bingung lagi......

Saya tidak menyalahkan kalian semua, karena pertayaan-pertanyaan semacam itu pernah juga berkecamuk dalam benak saya. Memang bagi kebanyakan orang, forex  adalah sesuatu yang asing. Tapi bagi orang-orang yang sudah mengenal forex, hari-harinya akan dihabiskan didepan komputer untuk mencari uang, menambah pundi-pundi dolar ($) yang menjanjikan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bahkan bagi trader forex profesional dalam sehari bisa mengumpulkan ratusan hingga ribuan dolar (USD=Dolar Amerika). Saat artikel ini saya tulis kurs dolar (USD) = Rp.9.650,-. Coba hitung kalo sehari hanya dapat $100. Wauw..... Rp.965.000,- men...... lebih dari cukup khan?
 

CARA UNTUK MENJADI TRADER FOREX

Wah.... rupanya kalian sudah punya keinginan untuk menjadi seorang trader forex. Sip'. Berarti kalian punya niat yang tepat untuk merubah nasib. Dari yang tiada menjadi serba ada. Dari yang kekurangan menjadi serba kecukupan.
Pepatah bilang "seribu jalan menuju Roma". Dan untuk menjadi trader forex juga banyak jalannya. Okelah kita kupas sampai tuntas...tas....tas.....
Sstt..... Tapi kalian sudah paham belum apa itu trading forex? kalo belum baca dulu pengertian trading forex ya.
Untuk menjadi trader forex pastinya kita harus punya perangkat / alat untuk terhubung dengan internet. Apa sajakah itu?

BERAPA MODAL AWAL YANG DIPERLUKAN UNTUK TRADING FOREX?

Bicara tentang topik kita ini bikin berdebar-debar brow. Bagaimana tidak? sekarang kita lagi membicarakan uang. Agan-agan semua mulai menimang-nimang celengan ayamnya, mengira-ira harga kambing, atau mungkin melihat saldo di rekening bank-nya. Sambil bergumam "Cukup tidak ya untuk modal bisnis online yang namanya forex ini?"
Bicara modal awal untuk transaksi forex berbeda-beda gan, tergantung broker yang kita pilih nanti. Ada broker yang menetapkan modal awal minimal $10.000, $1.000, $400, $250. Wow.... fantastik! besar amat? ya memang seperti itu kenyataanya. Saya dulu sempat putus asa untuk belajar mengingat modal yang saya punya tidak mencukupi. Tetapi setelah saya cari informasi kesana kemari ternyata ada juga broker yang menetapkan modal awal sangat kecil, yang besarnya hanya $1, alias hanya Rp.9.650,-. Nah, dari itu semangat belajarku bangkit lagi karena waktu itu saldo rekeningku ada -/+ Rp.300.000. Lebih dari cukup untuk modal di salah satu broker.

Baca selengkapnya>>>

BROKER FOREX TRADING

Kalian tahu tidak broker itu apa?
Kalau pialang tahu tidak?
Yang menjawab "sudah tahu" boleh lewati  artikel ini mas brow. Tapi bagi yang masih ingin lebih tahu lagi boleh juga bergabung dengan yang menjawab "tidak tahu".
Broker atau pialang, adalah perantara yang menghubungkan antara individu-individu yang ingin transaksi forex dengan bursa/pasar forex. Tanpa adanya broker, kita tidak mungkin bisa masuk ke bursa/pasar forex. Tapi dengan jasa broker/pialang, kapanpun kita bisa masuk dan keluar bursa/pasar forex. Asal tahu, bursa forex buka 24 jam, 5 hari dalam seminggu. Senin - Jum'at buka, hari sabtu dan minggu libur/tutup. Sehingga kita Bisa bebas memilih waktu trading selama 5 hari penuh untuk mencari uang, dan 2 hari penuh membelanjakan uang kita.
Di jagad maya banyak sekali broker-broker yang siap membantu kita bertransaksi forex. Antara lain MBTrading, Gain Capital, FXpro, Instaforex, FXopen, mysmartfx, Alpari, dan masih banyak lagi. Di Indonesia sendiri juga ada broker forex, sebut saja Harumdana berjangka, tapi modal awal yang diperlukan sangat besar, Rp.100 juta brow. Sehingga saya tidak melirik broker Indonesia. Mudah-mudahan BAPEBTI sebagai badan regulasi di Indonesia mau memberi ijin kepada broker Indonesia untuk menyediakan
Mini Account dan Micro Account.

Baca Selengkapnya>>>

Apakah LOT Itu?

Sama seperti di bursa saham, dalam forex juga menggunakan istilah lot dalam bertransaksi. Di bursa saham, 1 lot setara dengan 500 lembar saham. Kalau di bursa forex 1 lot setara dengan USD 100.000 (Account Standar), USD 10.000 (Mini Account), dan USD 1.000 (Micro Account).
Apakah kita butuh uang sebesar itu untuk bertransaksi di bursa forex? Tentu tidak brow. Baca saja artikel "Modal Awal Untuk Trading Forex". Dengan USD 1 kita sudah bisa transaksi forex karena adanya leverage atau faktor pengungkit.

Baca Selengkapnya>>>

LEVERAGE

Adalah daya ungkit dalam trading Forex yaitu rasio untuk menentukan berapa margin (uang muka) yang diperlukan dalam melakukan transaksi, dimana rasio tersebut akan dikalikan dengan kontrak size. Contoh: Leverage 1:500 pada kontrak mini account 10.000 maka margin yang digunakan adalah (1/500) x 10.000 = 20 satuan mata uang yang diperdagangkan.

Baca Selengkapnya>>>

MARGIN dan FREE MARGIN

Adalah jaminan dalam trading forex, anggaplah seperti Uang Muka pembelian sebuah rumah. Ketika Anda menyerahkan uang muka pembelian rumah sebesar 30 juta rupiah untuk rumah seharga 100 juta rupiah maka kita mendapatkan Kontrak perjanjian jual beli, secara hukum Anda pemilik sah rumah tersebut meskipun hanya memegang kontraknya. Kontrak ini dapat Anda jual pada harga penuh pada orang lain, misalnya menjadi 120 juta.

 Baca Selengkapnya>>>

BUY

adalah posisi dalam Forex Trading untuk Beli dan dilakukan jika harga diperkirakan akan naik. Singkatnya beli saat murah dan jual saat mahal, keuntungan Anda adalah selisih antara harga saat beli dengan saat jual kembali.

SELL

adalah posisi dalam Forex Trading untuk Jual dan dilakukan jika harga diperkirakan akan turun sehingga ketika harga turun Anda dapat menutup posisi Sell anda dengan Buy yang lebih rendah. Singkatnya seperti konsinyasi, kita jual terlebih dahulu dengan harga mahal (pinjam) dan kemudian kita beli kembali ketika harga murah, selisihnya menjadi keuntungan kita. 

Previous
« Prev Post

Related Posts

9:52 AM

0 comments:

Post a Comment